Minggu, 21 Februari 2010

Update : Data Iklim Indonesia 1949-2009 dan Peta Hujan Wilayah

Berikut ini disampaikan data iklim Indonesia yang dapat diunduh di  http://banyudata.blogspot.com.  Guna mempermudah pencarian, maka untuk tiap stasiun pengamatan dikelompokkan dalam grid lokasi (5 deg) berdasarkan peta Indonesia.  Data bersumber dari BMKG yang dipublikasikan oleh NCDC-NOAA-USA menurut resolusi WMO 40 (Cg-XII)  tentang  World Weather Watch Program.  Sampai dengan saat ini masih belum semuanya bisa diupload, masih 14 grid lokasi dari 27 grid.  Dari 14 grid tersebut terdiri dari data iklim untuk pulau Sumatera, Jawa, Kalimantan dan sebagian besar Sulawesi. Mudah-mudahan dalam minggu ini dapat diupload untuk semua grid lokasi Indonesia.

Selain data iklim seperti penjelasan tersebut diatas, banyumilih juga telah berinisiatif untuk menyusun peta hujan tahunan untuk beberapa wilayah di Indonesia seperti pulau Sumatera, Kalimantan, Jawa, Sulawesi, sebagian Maluku dan sebagian Bali dan Nusa Tenggara.  Sedangkan untuk Papua masih dalam proses penyusunan.  Setelah pemetaan hujan wilayah tahunan, direncanakan akan dipetakan hujan wilayah bulanan.  Peta hujan wilayah dapat dilihat di http://banyudata.blogspot.com/2010/03/peta-hujan-wilayah-indonesia.html

Sabtu, 06 Februari 2010

Banyudata (http://banyudata.blogspot.com)

Untuk teman-teman, peneliti dan peminat kajian pengelolaan sumberdaya alam, banyumilih akan berbagi data yang selama ini dikumpulkan dari berbagai sumber dan telah digunakan oleh banyumilih.  Data tersebut terdiri dari data spasial (GIS) seperti data DEM, Sistem Lahan (Landsystem), Tanah, Geologi, Rupa Bumi Indonesia, kesesuaian lahan, iklim wilayah dan lainnya.  Format data spasial tersedia dalam berbagai format seperti mapinfo, shapefile (ArcView) dan lainnya.  Selain data spasial juga data numerik lainnya seperti data iklim, hidrologi, pertanian dan lainnya. Karena keterbatasan masalah legalitas terhadap data, maka data-data tersebut "mungkin" tidak diberikan sebagai raw material seperti data yang dihasil oleh penyedia data (Bakosurtanal, BMG dan instansi lainnya), melainkan yang telah diproses oleh banyumilih tanpa mengurangi kebenaran data tersebut.  (Catatan : banyumilih mendorong teman-teman untuk juga mengkampanyekan kebebasan mengakses dan mendapatkan data dengan gratis terutama dari data provider yang dibiayai dengan uang rakyat)
Untuk saat ini yang pertama akan dishare adalah data DEM SRTM 90m untuk seluruh Indonesia, mulai dari pulau Jawa, Kalimantan, Sumatera, Sulawesi, Nusa Tenggara, Maluku dan Irian.  Setelah semua data SRTM90m seluruh Indonesia yang dimiliki banyumilih dishare, maka akan dilanjutan dengan data-data lainnya.  Data ini dapat didownload di http://banyudata.blogspot.com.
Bagi teman-teman yang mendesak kebutuhan datanya, dapat meng-emailkan kebutuhan datanya ke idungris@gmail dan sesegera mungkin akan direspon dan diberikan link downloadnya atau dikirim sesuai dengan media yang diinginkan oleh teman-teman.  Dengan mendownload data-data ini, maka teman-teman telah membantu banyumilih untuk terus memberikan layanan data gratis. Terima kasih.

Senin, 01 Februari 2010

GFM315 - Meteorologi Satelit

Disiap oleh :  Idung Risdiyanto
Departemen Geofisika dan Meteorologi
FMIPA - IPB
Semester Genap TA 2009/2010

Diskripsi singkat : Membahas mengenai penggunaan teknologi satelit untuk memahami, memantau dan memprediksi kejadian dan proses-proses cuaca. Pembahasan tersebut meliputi evolusi satelit cuaca, proses penangkapan data, sumber energi dan radiasi, absorsi, emisi, refleksi dan hamburan,  Energy Budget dan RTE (Radiative Transfer Equation), orbit satelit, faktor radiometric dan geometric, suhu permukaan, teknik-teknik penentuan parameter atmosfer, teknik-teknik penentuan gerakan atmosfer,  aplikasi satelit cuaca dan pemantau lingkungan 
Tujuan Instruksional Umum : Setelah menyelesaikan matakuliah ini dalam satu semester, mahasiswa akan mampu memanfaatkan teknologi dan data satelit untuk memantau dan memprediksi kejadian dan proses-proses cuaca dan lingkungan.

Berikut ini adalah beberapa bahan presentasi yang digunakan sebagai "alat bantu untuk memandu" proses pengajaran di dalam kelas :
Minggu 1 :  Penduluhuan
Minggu 2 :  Evolusi Satelit Penginderaan Jauh
Minggu 3 :  Sumber Energi dan Radiasi dalam Penginderaan Jauh
Minggu 4 :  Karakteristik Data Satelit Penginderaan Jauh
Minggu 5 :  Absorbsi, Emisi, Refleksi dan Hamburan
Minggu 6 :  Energy Budget dan Radiative Transfer Equation (RTE) - 1
Minggu 7 :  Energy Budget dan Radiative Transfer Equation (RTE) - 2
Minggu 8 :  Suhu Permukaan
Minggu 9 :  Pendugaan Unsur-unsur Cuaca dengan Data Satelit - 1
Minggu 10 :  Pendugaan Unsur-unsur Cuaca dengan Data Satelit - 2
Minggu 11 :  Identifikasi Gerakan Atmosfer dengan Data Satelit
Minggu 12 :  Aplikasi Penginderaan Jauh - 1
Minggu 13 :  Aplikasi Penginderaan Jauh - 2
Minggu 14 :  Aplikasi Penginderaan Jauh - 3

Bahan-bahan lain seperti data dan bahan bacaan akan diberitahukan di dalam kelas dan juga akan disajikan secara online di blog ini. Untuk saat ini beberapa bahan telah ada dalam blog ini, seperti yang tersaji dalam seri remote sensing dan neraca energi dan buku bacaan.